Mawar Puspita Dwi, lu bakalan tau kenapa aku membuat nama lengkapnya nanti setelah membaca postingan blog ini. Kalau mau ngebahas dia, kita harus mulai dari 8 tahun yang lalu. Tepatnya Februari 2007. Saat itu gua ketemu 4 anak sebaya sama gua waktu pesta nikahan teman bapak gua.. Mereka adalah ilham, marko, riki, dan dana. Pertemuan kami itu mungkin merupakan takdir. Kami masib berteman hingga sekarang. Mungkin kisah 5 sahabat ini akan aku ceritakan lain kali, tapi pertemuan dengan 4 sahabat gua inilah awal dari pertemuan gua dengan Mawar

Semenjak pertemuan gue dengan 4 anak ini, gue jadi sering banget main ke lapangan tempat mereka sering ngumpul. Kami semakin hari semakin dekat, main kelereng, petak umpet, lalu yang lempar pake sendal itu loh lupa namanya.. Tanpa gua pernah sadari, selama sekitar 2-3 bulan gua main di lapangan itu, ada satu seorang gadis yang saat pertama kali aku melihatnya, aku langsung terpaku. Ya aku suka sama dia. Rambut diikat kuda, badan kurus tinggi (lebih tinggi dikit dari gua waktu itu) serta tatapannya yang tajam. Yap dialah mawar.

Gua selalu mikir, "lah udah 3 bulanan ini gua main disini kok baru ketemu ya sama tuh cewek?" Jawabannya masih belum ditemukan hingga sekarang. Tapi yang jelas dia adalah primadona nya anak sana. Dengan gaya nya yang khas anak cowok dengan kaos oblong pendek dan celana sebetis. Semenjak pertemuan itu gua makin sering kesana, gua jadi agak kalem waktu itu karena ada dia (kalau zaman sekarang bahasanya Tebar pesona hahah) gak perlu waktu lama, kawan gua yang berempat ni langsung tau ketertarikan gua ini dan langsung ngejodohin gua ala anak sd (yakan masih sd wkwk) gua diseret sampai didepan muka si mawar

Gua ingat banget kalimat pertama gue buat dia "hai cewek, leh kenalan gak".... Yap gombalan gila alay njeer hahahaha

Ntah kenapa kalimat itu keluar dari mulut gua dan membuat reaksi sangat awkward di sana.